disini gue bakal ngepost lagi nih , gue dapet tugas lagi dari guru gue , *perasaan tugas mulu* . tapi kali ini gue dapet tugas yaitu disuru Meringkas Buku . nah berhubung gue males , mending gue copas aja . tapi ini udah gue edit kok , jadi kalian tenang tinggal copas aje selesai deh tugasnyeee . *ketawadevil*
nih blogger , semoga bermanfaat
A. Identitas
Buku
Penulis
: Setiadi
Penerbit
: P.t. Penebar swadaya
Tahun terbit : 1983-1986
Tebal buku : 50 lembar
Jumlah bab : IX
Daftar Isi :
a. Bab
I : Pengertian Bertanam Anggur secara
luas
b. Bab
II : Mengenal Jenis-Jenis Anggur
c. Bab
III : Tanah dan Iklim
d. Bab
IV : Bibit Tanaman
e. Bab
V : Penanaman
f. Bab
VI : Pemeliharaan
g. Bab
VII : Pemangkasan
h. Bab
VIII: Pemetikan
i.
Bab IX :
Resep Buah Anggur
B. Ringkasan
BAB I
Anggur
adalah salah satu jenis tanaman merambat yang warna buahnya beraneka, ada yang
biru, merah dan hijau. Anggur lebih mudah ditanam ‘didaerah beriklim tropis
(panas) sampai sedang (sub-tropis). Anggur, selain dinikmati sebagai buah
segar, bisa juga di awetkan atau dijadikan obat kuat, tambah darah, minuman
keras, dan lain-lain.
Dengan
kegunaannya tersebut, buah anggur merupakan sumber keuntungan. Sebab, buah
anggur tergolong punya nilai komersial. Harganya tinggi, dan disukai banyak
orang. Sekali petik buah anggur bila usia sudah mencapai 3-5 tahun, kita bisa
memperoleh 20 kg buah naggur perpohonnya. Semakin tuan usia anggur, semakin
banyak buah yang dihasilkan.
Sejarah buah anggur
Menurut
dugaan, berdasarkan fosil dari daun-daunan, potongan-potongan cabang, serta
biji-bijinya, yang ditemukan di sekitar Negara Swis, diperkirakan tanaman ini
sudah ada sejak zaman Menocene dan Tentiang yang tersebar dibelahan utara bumi
kita ini, contohnya: Eropa, Amerika utara, Iceland dan Inggris dan tanaman
anggur diperkenalkan sekitar abad 19.
Luas areal
Tanaman
anggur sekarang ini telah menempati areal seluas 25 are atau 10 juta ha. Dari
tanaman seluas itu, 7,5 juta ha ditanam di Eropa, 1,1 juta di Asia, 500 ribu ha
Afrika, dan 350 ha di Amerika utara dan sisanya terdapat di Australia dan
oceania, Indonesia belum termasuk.
Produksi:
Sekitar
tahun 1936, prancis tercatat sebagai penghasil anggur nomor satu di dunia. Dan
di Indonesia produksi anggurnya terus menurun.
BAB II
Mengenal jenis-jenis anggur
Vitis
vinifera merupakan jenis terbesar diantara sekian jenis anggur dan diperkirakan
berasal dari sebelah tenggara pegunungan kaukasus. Vitis vinifera banyak
mengalami kegagalan. Di Amerika sendiri gagal ketika dicoba ditanam pada abad
17-18. Dari vitis vinifera, bisa dikenali Janis-jenis Gros colman, Golden
champion, dan masih banyak lagi. Di Indonesia vitis vinifera yang berhasil
dikembangkan, adalah jenis Probolinggo putih dan Probolinggo Biru.
Vitis lobusca
Vitis
labrusca banyak ditemui di wilayah timur Amerika, terutama sebelah timur
pegunungan Rocky. Seperti, Isabella, Brilliant, Beacon dan Carman. Di Indonesia
jenis vitis labrusca yang berhasil ditanam adalah Isabella, jenis anggur untuk
minuman.
Vitis
labrusca ini, cocok ditanam di daerah-daerah yang beriklim agak basah. Jenis
ini termasuk jenis yang tahan terhadap serangan penyakit disbanding vitis
vinifera.
Ciri-ciri
Berdasarkan atas warna kulit buah, digolongkan menjadi tiga:
- Anggur hitam
- Anggur merah
- Anggur putih/
hijau muda
Berdasarkan jenisnya digolongkan seperti berikut
Vitis vinifera dibagi dua:
a. Probolinggo Biru
b. Probolinggo Putih
Vitis labrusca, yaitu:
a. Isabella
BAB III
Tanah dan Iklim
Setiap
jenis tanaman buah-buahan mempunyai persyaratan hidup yang berbeda-beda. Secara
umur, tempat tumbuhnya tanaman buah-buahan haruslah: bertanah subur, tidak
bercadas dangkal, tidak berbatu, tidak mengandung air asin, bukan rawa-rawa dan
lain-lain.
Tanah
Tanaman
anggur, umumnya di tanam di tempat terbuka sehingga memungkinkan tanaman dapat
langsung menerima sinar matahari. Anggurharus di hindarkan dari tanah yang
banyak mengandung garam, atau tanah gersang dan tanah lempung yang pekat. Namun
yang paling cocok dalam masalah ini adalah faktor penyerapan tanah atas air,
tinggi rendah tanah serta keadaan tanah.
Iklim
Tanaman
angur akan tumbuh baik bila ditanam di daerah-daerah rendah di tepi pantai
sampai daerah pegunungan yang dengan ketinggian 900-1000 m dari permukaan air
laut. Di daerah rendah, tanaman anggur ditanam terutama di daerah yang memiliki
masa kering paling lama 3-4 bulan.
Letak tanaman
Letak
tanaman juga harus mudah dilihat agar memudahkan dalam pemeriksaan dari
kemungkinan serangan penyakit dan hama, seperti misalnya phylloxera atau jenis
cendawan dan virus lainnya, tempat tersebut harus bersih dari rumput-rumputan,
liang binatang, dan lain-lainya yang pada pokoknya letak tanaman harus steril.
BAB IV
Bibit tanaman
Dalam
tanaman anggur, umumnya bibit bisa diperoleh dari penimbunan batang atau
cangkok runduk, cangkokan, stek, dan sambungan.
Penimbunan batang atau cangkok runduk
Mencari cabang yang sudah cukup tua. Batang ini/ cabang lalu dibengkokkan ke
tanah untuk kemudian ditumbuhi tanah dan bagian pucuknya dibiarkan tumbuh ke
atas tanah. Bila akar-akar tadi sudah dirasa cukup banyak, kemudian cabang yang
ditumbuhi dipotong untuk dijadikan bibit.
Cangkokan
Cara
mencangkok anggur berbeda dengan cara mencangkok tanaman buah-buahan. Mula-mula
kita pilih cabang yang sudah berusia setahunan atau sebesar pensil dan warna
kulit cabang sudah coklat. Sesudah itu, kita cari bagian cabang antara dua buku
yang telah mengayu dan bertunas sepanjang kurang lebih 15 cm. lalu, cabang
tersebut kita bungkus dengan serabut kelapa yang berisikan tanam dicampur pupuk
kandang yang betul-betul sudah masak.
Cangkokan
harus disiram air setiap hari pagi dan sore. Satu bulan kemudian akar terlihat
tumbuh. Setelah itu cangkokan dipotong dan disemaikan terlebih dahulu dalam
keranjang atau pot sebelum ditanam di kebun.
Stek
Stek
tanaman anggur, bisa dengan menggunakan cabang dan mat. Cabang yang digunakan
stek sebaiknya sudah berusia antara 1-2 tahunan dan warna kulitnya telah
kecoklat-coklatan. Stek dapat dibedakan menjadi dua yaitu stek cabang (batang
dan stek mata).
Menyambung
Batang
bagian atas yang pemotongannya dibuat miring ke kiri dan ke kanan berbentuk
biji sepanjang 1 mata atau sekitar 4 cm. kemudian setelah dipotong, batang
dimasukkan ke dalam air supaya tidak kering.
Batang
bagian bawah dipotong sepanjang 25 cm dari atas permukaan tanah. Buat belahan
batang bagian atas kurang lebih 5-6 cm. ke dalam belahan itulah nantinya batang
bagian atas kita masukkan dan ikat erat-erat. Apabila berhasil, dua minggu
kemudian kulitnya akan bersatu dan akan tumbuh tunas.
BAB V
Penanaman
Mengolah tanah
Mengolah
tanah untuk tanaman anggur adalah sebagai berikut:
Sebulan sebelum bertanam, kita buat lubang tanaman,
lubang ini umumnya dibuat berukuran: panjang 1 m, lebar 1 m, dalam 0,50 m.
Untuk tanaman anggur sebaiknya lubang dibuat berukuran : 0,50 x 0,50 x 0,50 m,
bagi tanah yang tergolong subur.
Dua
minggu sesudah penggalian, lubang ditimbun kembali. Dalam penimbunan
harus diingat bahwa, tanah bagian atas tetap di atas dan tanag bagian bawah
tetap di bawah. Tanah harus dicampur dengan pupuk kandang terlebih dahulu.
Perbandingan campuran pasir/tanah dan pupuk kandang yang umum digunakan, adalah
seperti berikut: bila keadaan tanah tidak begitu padat, diperlukan pupuk kandang
sebanyak 2 kaleng/blek. Bila keadaan tanah begitu liat, diperlukan pupuk
kandang 2 bagian , tanah 1 bagian , ditambah pasir 1-2 bagian.
Pelaksanaan tanaman
Anggur
ditanam berjarah 2 m x 6 m atau 3 m x 3 m. perlunya para-para untuk tempat
merambat tanaman. Sedangkan di negeri lain, biasanya untuk rambatan tidak
menggunakan para-para melainkan menggunakan rambatan cara kniffin.
Selain
rambatan di atas, dikenal juga rambatan bentuk T, jumlah rentengan kuat
sebanyak 3-5 kawat dan jarak patok di buat antara 3 m, sedangkan jarak antara
rentengan kawat pertama sampai kelima, dibuat antara 1-1,5 m. Batang tanaman,
diletakkan tepat ditengah.
BAB VI
Pemeliharaan
Penyiraman
Penyiraman
dilakukan mulai dari awal penanaman hinga menjelang pemangkasan, kemudian
dilanjutkan lagi sampai pemetikan. Penyiraman dilakukan terus-menerus karena
tanaman anggur merupakan salah satu tanaman yang banyak membutuhkan air.
Pemupukan
Cara
pemupukan disebar mengelilingi tanaman dengan jari-jari antara 20-50 cm dari
tanaman.
Pemberantasan hama dan penyakit
Gangguan
tanaman anggur, missal saja: rayap, serangga, cendawan atau jamur dan masih
bnayk lagi. Beberapa contoh hama dan penyakit tanaman anggur:
1. Hama akar
2. Hama batang
3. Hama daun
4. Penyakit daun
5. Penyakit buah
Pemeliharaan tanah
Pemeliharaan tanah dilakukan agar kondisi tanah tetap seperti sediakala. Untuk
mengurangi kepadatan bisa dilakukan dengan cara mulching. Mulching adalah tanah
disekitar tanaman dilapisi jerami atau daun-daun.
BAB VII
Pemangkasan
Pembentukan tanaman
Pembentukan tanaman adalah pembentukan cabang yang mendatangkan ranting,
mendatangkan bunga dan sebagian lagi mendatangkan ranting tumbuh. Cara rambatan
ada dua macam yaitu, cara rambatan para-para dan cara rambatan kniffin
Pemangkasan pembuahan
Memotong
semua bagian yang masih hijau, merompes daun-daunnya, sehingga menyebabkan
tanaman anggur kelihatan gundul kecuali sebuah batang pokok dan cabang pertama.
Pemangkasan
Pemangkasan
dilakukan setelah terlihat tanda-tanda bahwa tanaman mulai mengeluarkan bunga.
Pemangkasan lanjutan
Pemangkasan
lanjutan dilakukan setelah panen pertama. Cari tunas-tunas yang telah berbuah
dan kurang subur tumbuhnya. Tunas ini dipangkas dan biarkan tumbuh sampai
berbunga lagi.
Pemangkasan untuk memperoleh buah sekali
setahun
Dengan
cara pemangkasan pada bulan-bulan tertentu agar dapat terhindar penyakit dan
cabang buah.
Pemangkasan untuk memperoleh buah dua
kali setahun
Pemangkasan
untuk memperoleh buah 2 kali setahun Maret-Mei dan pemangkasan kedua
Agustus-oktober.
BAB VIII
Pemetikan
Umumnya,
daerah beriklim sub-tropis (hingga dingin, seperti di Eropa atau sebagian
Amerika) usia tanaman anggur bisa di panen pada usia 3-4 tahun atau lebih.
Sedangkan usia tanaman anggur di daerah beriklim tropis berkisar antara 8-24
bulan. Tanaman anggur yang tumbuh sempurna dan usia cukup dewasa, setiap pohon
bisa menghasilkan paling tidak 28 kg buah angggur berkualitas tinggi.Buah yang
sudah dipeti bisa langsung dimakan, dijual, atau diawetkan.
BAB IX
Beberapa resep dari
buah anggur
1. Raisin
2. Juice
3. Must
4. Wine
5. White wines
6. Red wines
Pemeliharaan setelah peragian
Karena
adanya perubahan material dalam air dan juga karena banyak karbon
dioksida yang dikandung. Akan terjadi pengendapan. Bagian yang jernih akan
mengambang kemudian dialirkan ke tempat yang baru yang ditutup.
Dalam
proses ini, kelebihan karbon dioksida seikit demi sedikit dikurangi. Proses
peragian, tempat baru tadi akan semakin longer. Kelonggaran terjadi karena
adanya penyusutan cairan. Perlu mengisi yakni sekali seminggu untuk beberapa
bulan. Kondisi penyimpanan cukup panas.
Untuk
white wines, proses penuaan di bak sampai kurang dari 6-12 bulan. Red wines,
penuaan bisa sampai 2-4 tahun, sedangkan dessert wines, jangka waktu lebih
singkat.
Setelah dibotolkan, penuaan bisa mencapai 2 tahun untuk white wines, kemudian
10-15 tahun untuk red wines, dan dessert wines hanya beberapa bulan.
Beberapa jenis minuman anggur yang perlu dikenal:
Fortified wines , Vermount , dan
Sparkling Wines
hahaha , ini nih tugas gue , maklum nih ga ada tempat curhat jadi gue curhat disini aja . abis gue males dikit" dapetnya tugas , ini gue post khusus buat orang-orang yang butuhin . semoga bermanfaat ya bagi kalian ^^
sampai jumpa di postingan berikutnya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar